Forex Hari Ini: Dolar Merosot Lebih Jauh Menjelang NFP

Ini adalah hari NFP. Selama sesi Asia, Jepang akan merilis Pendapatan Tunai Tenaga Kerja dan Indeks Ekonomi Utama. Reserve Bank of Australia akan merilis Tinjauan Stabilitas Keuangan. Di kemudian hari, Jerman akan merilis Pesanan Pabrik dan Tingkat Pengangguran. Data ketenagakerjaan AS akan menjadi peristiwa penting hari ini.

Berikut adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 6 Oktober:

Dolar AS turun selama dua hari berturut-turut, namun pergerakan ini masih dianggap korektif, dengan tidak adanya perubahan fundamental yang signifikan. Data ekonomi dari AS menunjukkan Klaim Pengangguran Awal tetap berada di dekat level terendah bulanan, berada di bawah ekspektasi dan mengindikasikan bahwa kondisi pasar tenaga kerja tetap ketat.

Pada hari Jumat, peristiwa penting untuk menentukan arah Dolar AS adalah laporan ketenagakerjaan AS. Nonfarm Payrolls diprakirakan akan naik 170.000, dan Tingkat Pengangguran diproyeksikan turun dari 3,8% menjadi 3,7%. Laporan yang positif berpotensi memperkuat rally Dolar, sementara angka yang lemah, sejalan dengan data ADP, dapat memicu koreksi dan rally pada imbal hasil obligasi.

Indeks Dolar AS ( DXY) turun untuk hari kedua, jatuh di bawah 106,50 dan terkoreksi lebih jauh dari level tertinggi bulanan. Penurunan ini didorong oleh penurunan imbal hasil Treasury AS, dengan imbal hasil Treasury 10 tahun turun menjadi 4,71% dan imbal hasil 2 tahun turun menjadi 5,02%.

EUR/USD naik menuju area 1,0550 dan menunjukkan beberapa potensi kenaikan lebih lanjut, namun tren utama tetap bearish. Jerman akan merilis data Pesanan Pabrik untuk bulan Agustus pada hari Jumat.

USD/JPY mendekati 148,00 karena masih volatil dengan bias sisi bawah, namun data AS dapat memicu pergerakan tajam. Data Jepang yang akan dirilis pada hari Jumat termasuk Pendapatan Tunai Tenaga Kerja dan Indeks Bersama.

USD/CHF terus mengoreksi lebih rendah dari level tertinggi bulanan setelah gagal bertahan di atas 0,9200; turun menuju 0,9120. Swiss akan merilis data Tingkat Pengangguran dan Cadangan Devisa.

AUD/USD naik untuk hari kedua berturut-turut, naik di atas 0,6350. Pasangan ini tampaknya siap untuk pulih selama sesi Asia namun menghadapi resistance di 0,6375. Reserve Bank of Australia (RBA) akan merilis Tinjauan Stabilitas Keuangan, yang diprakirakan tidak akan memberikan kejutan.

Loonie (CAD) melemah karena harga minyak mentah turun untuk berikutnya. USD/CAD mundur setelah rally empat hari, turun menuju 1,3700. Kanada akan merilis Laporan Ketenagakerjaan pada hari Jumat, dengan perubahan bersih positif dalam ketenagakerjaan sebesar 20.000 yang diharapkan.

NZD/USD mengalami hari terbaiknya dalam sepekan, naik di atas Simple Moving Average (SMA) 20 hari dan mendekati area 0,5950. Bias jangka pendek mengarah ke sisi atas, namun sentimen risiko dan dinamika Dolar kemungkinan akan mendominasi.

Emas menyentuh level terendah baru bulanan dan kemudian rebound ke sekitar $1.820. Logam mulia ini sedikit diuntungkan oleh penurunan imbal hasil obligasi AS. Perak ditutup sedikit di bawah $21,00 setelah mampu bertahan di atas area support utama di $20,65.