Back

China: Meningkatnya Kekhawatiran Atas Pengetatan Likuiditas - Nomura

FXStreet - Tim Riset di Nomura mencatat bahwa suku bunga pasar antar bank China telah meningkat secara signifikan sejak November, dengan repo fixing 7d sesaat naik di atas 5% awal pekan ini, tertinggi sejak Desember 2014, sebelum turun pada hari Kamis meningkatkan kekhawatiran atas pengetatan likuiditas.

Kutipan Penting

"People`s Bank of China (PBoC) kini telah menaikkan rate operasi pasar terbuka (OPT) dua kali, pertama pada bulan Februari dan kedua pada bulan Maret. Fokus pasar saat ini akan beralih ke bagaimana likuiditas short-end berkembang dan setelah mengubah Macro Prudential Assessment (MPA) pada akhir Maret."

"Upaya intensif PBoC untuk menaikkan biaya pendanaan grosir dan mengendalikan keuangan dalam risiko stabilitas di sekitar shadow financing dan spekulasi pasar properti telah membuat pasar terkejut, dan telah menyebabkan banyak pertanyaan yang diajukan oleh klien dalam beberapa hari terakhir."

"Strategi Rates: Kami merekomendasikan flatteners 2s5s di repo-NDIRS seperti yang kami harapkan repo 7d untuk secara bertahap mengejar ketinggalan dengan rates pasar uang lainnya. Pada CNH CCS, kami mempertahankan receive 1y1y outright dan sebagian terhadap pay 3mfwd6m."

"Strategi FX: Kami jual CNH terhadap USD dan ringkasan basket CFETS, karena naiknya biaya pendanaan bisa meningkatkan risiko pertumbuhan negatif/default jangka dekat dan memperburuk pengaruh negatif dari arus penduduk struktural jangka menengah, proteksionisme perdagangan AS, kenaikan suku bunga Fed AS dan risiko politik Eropa."

"Ekonomi: Kenaikan suku bunga antar bank seharusnya mengendalikan aktivitas shadow banking (aktivitas keuangan yang dilakukan lembaga yang tidak berada di bawah regulasi), banyak yang difokuskan pada spekulasi keuangan. Sentimen negatif akibat meningkatnya risiko default adalah implikasi ekonomi utama jangka pendek, sebagai lawan dari perlambatan ekonomi riil. Implikasi jangka panjang bervariasi, karena deleveraging di shadow banking dapat menekan pengembang properti, LGFVs dan usaha kecil tapi menyokong BUMN. PBoC kemungkinan tidak menaikkan suku bunga acuan, mengingat sikap kebijakan netral dan rintangan struktural dalam perekonomian terhadap target pertumbuhan resmi 'di sekitar 6,5%'."

Moody Menegaskan Peringkat Emiten Selandia Baru AAA dan Prospek Stabil

Lembaga pemeringkat yang berbasis di AS, Moody Investor Service, menerbitkan ulasan terbaru pada Selandia Baru.
Đọc thêm Previous

GBP/USD Ambil Kembali 1,2500 Di Tengah USD Yang Lemah, Tunggu Pemungutan Suara

Pound Inggris kembali gagal di atas 1,25 terhadap dolar Amerika di sesi Eropa, mengirim GBP/USD kembali ke kisaran familiar di sekitar 1,2480, sebelum menemukan penawaran beli baru untuk saat ini kembali mencoba penembusan solid di atas 1,2500.
Đọc thêm Next